Pada bulan Februari lalu. Satu paket yang berisi beberapa buku dari sponsor LRS di seluruh Indonesia telah datang tepat pada waktunya. Dan pada kesempatan ini, sayalah yang bertanggung jawab untuk mengantarkantitipan berupa anak (baca: buku) untuk di antar kepada seluruh anggota yang masih tahap belajar.
Pada tanggal 19 Februari 2012 tepatnya di hari Minggu. Kita semua berkumpul salah satu rumah kerabat yang sekiranya strategis untuk semua anggota. Yaitu, Perum. Geriya Kenari Mas Cileungsi. Tapi sayang seribu sayang, anggota yang terdiri dari gabungan pelajar ini hanya dua orang saja yang datang dari lima yang terdaftar secara sah. Usut punya usut, mereka sedang mengalami pelantikan organisasi di sekolah mereka dan ada pula yang sedang di serang demam.
Walaupun hanya tiga orang dengan saya, tapi suasana di rumah itu cukup hangat. Dengan sentilan dari Rini. Remaja yang sangat mengidolakan Raditya Dika ini selalu membuat banyolan. Akhirnya, saya punya usul untuk hari itu membahas tentang cerpen komedi. Yang sebenarnya terinspirasi Rini itu.
Adapun skema pertemuan waktu itu adalah perkenalan, ramah-tamah dan dilanjutkan dengan pembahasan cerpen komedi sarkatik. Kita membahas apa itu komedi sarkatik, komedian siapa saja yang biasanya menggunakan aliran ini. Dan membedakan unsur sarkatik dalam komedi itu ada atau tidak.
Bada Ashar, saya dengan seorang teman pamit. Di karenakan suasana sudah mendung. walaupun suasana yang awalnya akan “garing” ternyata tidak dengan membahas komedi suasana malah sangat “cair”. Ya, walaupun dalam pertemuan kali ini masih terdapat kekurangan yang perlu di benahi untuk kemajuan LRS BOGOR TIMUR.
Indahnya Perkenalan